Masa Depan itu Diciptakan
Masa depan bukan untuk ditunggu, melainkan harus kita rancang dengan penuh kesadaran dan usaha. Langkah kecil yang kita lakukan hari ini adalah pondasi yang menentukan arah hidup kita esok hari. “The best way to predict the future is to create it.” Kunci keberhasilan bukan sekadar pada ramalan, melainkan pada tindakan nyata yang kita lakukan.
Prinsip ini sejalan dengan semangat banyak tokoh dunia yang menekankan pentingnya kerja keras dan tanggung jawab. Misalnya, Mahatma Gandhi pernah berkata, “The future depends on what you do today” atau dalam bahasa Indonesia, “Masa depan bergantung pada apa yang kamu lakukan hari ini.”
Cara terbaik untuk memprediksi masa depan adalah dengan menciptakannya.
– Peter Drucker
Dari sini kita belajar bahwa masa depan bukanlah hasil kebetulan, melainkan buah dari usaha yang konsisten dan keputusan yang kita ambil saat ini. Sikap disiplin, kerja keras, dan keberanian mengambil risiko akan membawa kita menuju masa depan yang lebih baik.
Islam juga menekankan pentingnya usaha dalam meraih masa depan. “Jika kiamat telah tiba sementara di tangan salah seorang di antara kalian ada bibit kurma, maka tanamlah ia.” (HR. Ahmad). Sekecil apa pun amal usaha, jika dilakukan dengan niat yang benar, tetap memiliki nilai besar.
Maka, menciptakan masa depan bukan hanya urusan duniawi, melainkan juga ibadah yang bernilai di sisi Allah. Dengan bekerja keras, berdoa, dan bertawakal, kita bukan hanya menciptakan masa depan bagi diri sendiri, tetapi juga memberikan manfaat bagi generasi yang akan datang.






IstockPhoto
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!